Profil Detail Partai Politik

Mengenal Lebih Dekat :

PKS

Pendahuluan Partai Politik

Gambaran Singkat Partai

Ketua Majelis Syura PartaiDr Salim Segaf Aljufri
PresidenH. Ahmad Syaikhu
Sekretaris JenderalHabib Aboe Bakar Alhabsyi, SE
BendaharaMahfudz Abdurrahman, S.Sos
Tahun Didirikan20 Juli 1998
Kantor PusatMD Building | Jalan TB.Simatupang No.82 Pasar Minggu, Jakarta 12520, Indonesia
Keterwakilan Perempuan213 dari total 580 DCT (36,72%)

PKS adalah partai politik berbasis Islam yang memiliki tujuan utama untuk mewujudkan cita-cita universal, menyalurkan aspirasi politik kaum muslimin dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Gerakan dakwah di kalangan mahasiswa, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, merupakan asal usul PKS.

Pendahuluan Partai Politik

Sejarah Partai

Pada 20 Juli 1998, Partai PKS berdiri dengan nama Partai Keadilan (PK) dalam sebuah konferensi pers di Aula Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta. Ketua partai saat itu adalah Nurmahmudi Isma’il.

Pada 20 Oktober 1999 PK menerima tawaran kursi Kementerian Kehutanan dan Perkebunan dalam kabinet pemerintahan KH Abdurrahman Wahid, dan menunjuk Nurmahmudi Isma’il (presiden partai) sebagai calon menteri. Nurmahmudi kemudian mengundurkan diri sebagai presiden partai dan digantikan oleh Hidayat Nur Wahid yang terpilih pada 21 Mei 2000. 

Pada 3 Agustus 2000 Delapan partai Islam (PPP, PBB, PK, Masyumi, PKU, PNU, PUI, PSII 1905) menggelar acara sarasehan dan silaturahmi di Masjid Al-Azhar dan meminta Piagam Jakarta masuk dalam Amandemen UUD 1945.

Akibat UU Pemilu Nomor 3 Tahun 1999 tentang syarat berlakunya batas minimum keikutsertaan partai politik (electoral threshold) sebesar 2%, maka PK harus merngubah namanya untuk dapat berpartisipasi pada Pemilu berikutnya. 

Pada 2 Juli 2003, Partai Keadilan Sejahtera (PK Sejahtera) menyelesaikan seluruh proses verifikasi Departemen Kehakiman dan HAM di tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (setingkat Provinsi) dan Dewan Pimpinan Daerah (setingkat Kabupaten/Kota).

Sehari kemudian, PK bergabung dengan PKS dan dengan penggabungan ini seluruh hak milik PK menjadi milik PKS, termasuk anggota dewan dan para kadernya. Maka PK (Partai Keadilan) resmi berubah nama menjadi PKS (Partai Keadilan Sejahtera).

Pendahuluan Partai Politik

Prinsip dan Ideologi Partai

Ideologi yang menjadi dasar partai PKS adalah Ideologi Islam. Sedangkan, prinsip yang diperjuangkan adalah Islam, Keadilan, Kebangsaan, Kenegaraan, dan Kesejahteraan.

Dalam sebuah survei terhadap 10 ideologi partai politik di Indonesia yang dilakukan oleh LSI (Lembaga Survei Indonesia) dan Australian National University (ANU), skor 1 untuk Pancasila dan skor 10 untuk Islam, PKS memiliki kecondongan berideologi islam dengan skor 5.53

Selain itu, New Mandala melakukan survei berdasarkan kategori kiri (progresif) dan kanan (konservatif) pada partai politik. PKS berada di posisi 7.21 sebagai partai yang paling konservatif.

Definisi kiri dan kanan berfokus pada serangkaian ideologi pada aspek keadilan sosial, kesetaraan, dan reformasi ekonomi.

Visi dan Misi Partai

Menggambarkan Masa Depan Indonesia

Visi:

Menjadi Partai Islam rahmatan lil ‘alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Misi:

  • Meningkatkan pertumbuhan jumlah Anggota Partai dan mengokohkan integritas, solidaritas, akseptabilitas, profesionalitas untuk menghadirkaan kepemimpinan bangsaa yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia.
  • Mengokohkan soliditas Partai berskala nasional, mandiri, dan terbuka agar mampu menjalankan fungsi edukasi, advokasi, kaderisasi kepemimpinan, serta menerapkan sistem manajemen partai modern untuk meningkatkan sinergi, kinerja, dan kredibilitas.
  • Meningkatkan kepeloporan Partai dalam pelayanan, pemberdayaan, dan pembelaan terhadap ketahanan keluarga, pemuda, kepentingan masyarakat, dan lingkungan hidup, serta memperkuat kemitraan strategis di berbagai sektor pengabdian untuk meningkatkan kualitas kehidupan yang produktif, inovatif, dan patriotik.
  • Memenangkan Pemilu 2024 dan meningkatkan kontribusi Partai dalam menggagas dan memperjuangkan kebijakan publik yang berpihak kepada kemaslahatan rakyat, bangsa, dan negara yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta turut berperan dalam pengembangan demokratisasi di kawasan, dan pengembangan kerjasama internasional untuk memperkokoh posisi Indonesia.

Program Unggulan

Program Unggulan untuk Masa Depan Indonesia

Program Perut Kenyang

Program dimana PKS ingin memastikan harga sembako murah, terjangkau, dan tidak langka.

Program Kerjaan Gampang

PKS ingin memastikan bahwa lapangan pekerjaan tersedia untuk rakyat Indonesia, bukan pekerja asing dari negara lain. PKS ingin melahirkan pengusaha muda, ingin menjadikan kantor PKS sebagai kantor pelatihan bagi wirausaha muda.

Program Sehat Murah

Program agar setiap warga dapat berobat ke rumah sakit secara gratis. Program sehat murah diturunkan melalui BPJS gratis, sehingga tidak ada lagi rakyat Indonesia yang tidak diterima di rumah sakit karena BPJS nya belum lunas.

Pelanggaran Pemilu

Pelanggaran Partai Saat Pemilu

Belum ditemukan pelanggaran yang PKS lakukan dalam Pemilu 2024

Tokoh Partai Politik

Tokoh Berpengaruh Partai Politik

Gamal Albinsaid

Gamal adalah salah satu tokoh PKS yang berlatar belakang Pendidikan Kedokteran dari Universitas Brawijaya. Gamal dikenal sebagai inovator bidang kesehatan yang menginisiasi Klinik Asuransi Sampah.

Ahmad Heryawan

Ahmad Heryawan yang dikenal dengan sebutan Aher merupakan salah satu tokoh PKS yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat selama dua periode, 2008-2013 dan 2013-2018

Hidayat Nur Wahid

Hidayat Nur Wahid adalah Presiden kedua PKS periode 2000-2004. Setelah menyelesaikan mandatnya sebagai Presiden PKS, Hidayat Nur Wahid terpilih menjadi anggota DPR dan Ketua MPR sekaligus pada periode 2004-2009.

Perolehan Suara

Perolehan Suara dari Tahun ke Tahun

PKS mulai ikut serta dalam kancah perpolitikan pada Pemilu 1999 dengan memperoleh 1,43 juta suara (1,36%) dari total suara sah nasional.

Pemilu 1999

Pada Pemilu 2004, suara yang mampu diraih PKS meningkat menjadi 8,33 juta suara (7,34%) dari total suara sah nasional.

Pemilu 2004

Pada pemilu yang ketiga (Pemilu 2009), suara yang direngkuh PKS sedikit berkurang dari pemilu sebelumnya, sebesar 8,23 juta suara (7,89%) dari total suara sah nasional.

Pemilu 2009

Pada pemilu 2014, suara PKS kembali meningkat dengan 8,46 juta suara (6,77%) dari total suara sah nasional.

Pemilu 2014

Pada Pemilu 2019 skor yang dicapai PKS mengalami pengkatan sebanyak 11,49 juta suara (8,21%) dari total suara sah nasional. Peningkatan dari pemilu sebelumnya sebesar 3,16 juta suara.

Pemilu 2019

Berita dan Isu-isu Terkini

Informasi Terbaru seputar Pemilu

Serba-Serbi Pemilu

Awasi dan Laporkan Segala Bentuk Kecurangan Pemilu

Awasi dan Laporkan Segala Bentuk Kecurangan Pemilu

Baru baru ini publik diramaikan dengan dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan berbagai pihak, baik pihak penyelenggara pemilu ataupun bakal calon peserta pemilu. Terlihat potensi pelanggaran berupa curi start yang dilakukan beberapa partai pada pemilu 2024. Potensi Pelanggaran Pemilu oleh PAN PAN sempat menjadi perbincangan publik atas lagu pan-pan-pan terdepan…

Menemukan Pelanggaran Pemilu? Begini Cara Melaporkannya ke Bawaslu

Menemukan Pelanggaran Pemilu? Begini Cara Melaporkannya ke Bawaslu

Pernah menemukan pelanggaran pemilu selama masa kampanye berlangsung? Tapi, masih bingung lapor kemana? Nah, kamu dapat melaporkan dugaan pelanggaran pemilu kepada pengawas pemilu atau Bawaslu yang ada di daerahmu. Orang-orang yang berhak melaporkan dugaan pelanggaran pemilu diantaranya, warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih, peserta pemilu, dan pemantau pemilu. Peraturan…

Tata Cara Pencalonan dan Perhitungan Kursi DPR RI

Tata Cara Pencalonan dan Perhitungan Kursi DPR RI

Pada 2024 masyarakat akan dihadapkan dengan pesta demokrasi 5 tahunan di Indonesia. Masyarakat nantinya akan memilih para pemimpin dan wakil rakyatnya. Pada Pemilu 2024 mendatang masyarakat akan memilih Presiden dan wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, Gubernur, Bupati, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota.  Menurut Ketua KPU, Hasyim Asyari pemilu…

Alerta-Alerta!

Kejanggalan dalam Instruksi Penghentian Rekapitulasi Suara

Kejanggalan dalam Instruksi Penghentian Rekapitulasi Suara

Komisi Pemilihan Umum menyetop perhitungan suara di beberapa kecamatan di sejumlah daerah. Penundaan tersebut diperintah langsung oleh KPU RI melalui Grup Whatsapp ke KPU daerah untuk menunda rekapitulasi suara di tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK), Ahad 18 Februari 2024. Instruksi tersebut berisi untuk menunda selama dua hari Ahad dan…

Ketika Ketua KPU Melanggar Etik : Pantaskah?

Ketika Ketua KPU Melanggar Etik : Pantaskah?

Dewan Kehormatan Penyelenggaran Pemilu (DKPP) pada senin 5 Februari 2024, memutuskan bahwa Ketua KPU, Hasyim Asyari. Telah melakukan pelanggaran etik atas kesalahannya menerima pendaftaran Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wakil Presiden. Hasyim terbukti melakukan  pelanggaran kode etik pedoman perilaku penyelenggara pemilu. Hasyim dijatuhi hukum sanksi peringatan keras terakhir. Sedangkan…

Anggaran Bansos Ugal-Ugalan : Potensi Merugikan Negara

Anggaran Bansos Ugal-Ugalan : Potensi Merugikan Negara

Dalam beberapa waktu terakhir, Presiden Jokowi aktif dalam membagikan Bantuan Sosial (Bansos) di beberapa daerah. Pasalnya, Bansos dalam waktu dekat ini betul-betul masif dibagikan oleh pemerintah saat ini. Penyaluran bantuan sosial menjelang pelaksanaan pemilu 2024 semakin meningkat tajam anggarannya. Awalnya, pemerintah menyalurkan Bansos dalam bentuk bantuan langsung tunai atau…

Potensi kecurangan

Berikut beberapa potensi kecurangan yang dapat terjadi ditahap ini:

Pembagian sisa surat undangan

Pembagian sisa surat undangan untuk memilih yang dibagikan kepada mereka yang tidak berhak.

Memindahkan suara calon

Memindahkan suara calon legislator kepada calon legislator lain dalam satu partai atau memasukkan suara partai ke calon legislator tertentu.

Jual beli rekapitulasi suara

Jual beli rekapitulasi suara, utamanya bagi partai yang tidak lolos parliamentary threshold.

Apakah Anda menemukan kecurangan
seperti contoh disekitar anda?