Perbandingan Calon Presiden

Perkenalan

Visi, Misi, dan Latar Belakang

Anies Baswedan

Visi

Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar mengusung visi “Indonesia Adil Makmur Untuk Semua”

Misi

  1. Memastikan Ketersediaan Kebutuhan Pokok dan Biaya Hidup Murah melalui Kemandirian Pangan, Ketahanan Energi dan Kedaulatan Air.
  2. Mengentaskan Kemiskinan dengan Memperluas Kesempatan berusaha dan menciptakan lapangan kerja, mewujudkan upah berkeadilan, menjamin kemajuan ekonomi berbasis kemandirian dan pemerataan serta mendukung korporasi Indonesia berhasil di negeri sendiri dan bertumbuh di kancah global.
  3. Mewujudkan keadilan ekologis berkelanjutan untuk generasi mendatang.
  4. Membangun kota dan desa berbasis kawasan yang manusiawi, berkeadilan dan saling memajukan.
  5. Mewujudkan manusia Indonesia yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak serta berbudaya.
  6. Mewujudkan keluarga Indonesia yang Sejahtera dan Bahagia sebagai akar kekuatan Bangsa.
  7. Memperkuat sistem pertahanan dan keamanan Negara, serta meningkatkan peran dan kepemimpinan Indonesia dalam kancah politik global untuk mewujudkan kepentingan nasional dan perdamaian dunia.
  8. Memulihkan kualitas demokrasi, menegakkan hukum dan ham, memberantas korupsi tanpa tebang pilih, serta menyelenggarakan pemerintahan yang berpihak kepada rakyat.

Partai Pendukung

Ganjar Pranowo

Visi

Menuju Indonesia Unggul : Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari

  • Indonesia Unggul

Kehendak bahwa Indonesia tidak hanya sekedar menjadi negara maju, tidak sekedar menjadi kuat, tidak sekedar berdaya saing, tetapi peningkatan kemajuan, kekuatan dan daya saing yang dicapai melebihi atau melampaui apa yang dicapai oleh negara lain.

Unggul menggambarkan kondisi pencapaian yang lebih nyata serta tidak berasumsi dan menganggap hal lain diam atau tetap.

  • Gerak Cepat

Suatu penegasan bahwa berbagai proses untuk menjadi unggul dilakukan dalam waktu yang lebih singkat. Momentum percepatan mendasarkan diri pada bonus demografi yang segera berakhir.

Gerak Cepat dilakukan secara bersama-sama, bergotong royong, dengan mengandalkan kekuatan kolektif rakyat melalui perencanaan matang, serta target dan tahapan yang jelas dan terukur yang dituangkan dalam konsepsi pola pembangunan semesta dan berencana.

  • Negara Maritim

Kesadaran terhadap kekuatan dan posisi Indonesia yang akan membentuk paradigma baru, bahwa laut bukanlah pemisah, melainkan pemersatu.

Laut adalah jalan masa depan sekaligus kekuatan ekonomi, konektivitas, diplomasi, serta pertahanan dan keamanan.

Laut dapat dimanfaatkan, dijaga, dan dirawat secara berkelanjutan agar bermuara pada kedaulatan negara dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia

  • Adil dan Lestari

Muara dari langkah yang ditempuh seluruh elemen bangsa dalam membangun negeri. Rakyat hidupnya sejahtera, merasakan keadilan sosial terlaksana, dan hidup dalam alam Indonesia yang lestari. Sehingga tiap-tiap manusia Indonesia betul-betul merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi.

Misi

  • Mempercepat pembangunan manusia Indonesia unggul yang berkualitas, produktif, dan berkepribadian.
  • Mempercepat penguasaan Sains dan Teknologi melalui percepatan Riset dan Inovasi berdikari.
  • Mempercepat pembangunan ekonomi berdikari berbasis pengetahuan dan nilai tambah.
  • Mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi.
  • Mempercepat pembangunan sistem digital nasional.
  • Mempercepat perwujudan lingkungan hidup yang berkelanjutan melalui ekonomi hijau dan biru.
  • Mempercepat pelaksanaan demokrasi substantif, penghormatan HAM, supremasi hukum yang berkeadilan, dan keamanan yang profesional.
  • Mempercepat peningkatan peran Indonesia dalam mewujudkan tata dunia baru yang lebih berkeadilan melalui politik luar negeri bebas aktif dan memperkuat pertahanan negara.

Partai Pendukung

Poin Utama Program

Program Unggulan untuk Masa Depan

Menyediakan Kebutuhan Pokok Murah melalui Kemandirian Pangan, Ketahanan Energi dan Kedaulatan Air
  • Pemberian kepastian pembelian hasil panen dengan harga yang menguntungkan petani, termasuk melalui contract farming.
  • Peningkatan stabilisasi harga jual hasil panen termasuk melalui optimalisasi resi gudang.
  • Penyediaan pendanaan murah dan mudah untuk membantu meningkatkan hasil produksi pangan dan harkat kehidupan petani, pekebun dan peternak pada setiap tahapan produksi.
  • Membangun dan merevitalisasi jaringan irigasi dan logistik untuk menaikkan produktivitas dan menurunkan biaya produksi.
  • Menyediakan program KPR bersubsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk untuk anak muda yang belum memiliki rumah.
  • Memaksimalkan peran panas bumi, di mana Indonesia memiliki sekitar 40% cadangan dunia, sebagai sumber energi penting, dengan mendorong penemuan cadangan terbukti oleh pemerintah, untuk menurunkan risiko dan meningkatkan daya tarik investasi.
  • Memastikan setiap rumah tangga di Indonesia dapat menikmati air layak minum dengan biaya terjangkau.
Mengentaskan Kemiskinan dan Pengangguran Melalui Peluang Usaha dan Lapangan Kerja Baru
  • Memperbaiki bantuan sosial yang bersifat langsung (“memberi ikan”) seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) dengan perbaikan ketepatan sasaran.
  • Menciptakan minimal 15 juta lapangan pekerjaan baru termasuk pekerjaan hijau/ green jobs pada 2025-2029.
  • Menerapkan upah minimum yang adil dan sesuai dengan kondisi daerah tanpa memberatkan para pemberi kerja. Mewujudkan kota-kota unggulan sebagai pusat pertumbuhan untuk menekan ketimpangan antar kawasan.
  • Memastikan implementasi cuti hamil dan melahirkan untuk ibu disertai dengan menghadirkan cuti bagi ayah.
  • Mendorong pengembangan program Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun yang inovatif.
  • Menjaga daya saing dan stabilitas nilai tukar Rupiah untuk mendorong ekspor dan mendongkrak investasi.
  • Memastikan adanya penegakan hukum terhadap penipuan online, pinjaman online, judi online, pengumpulan dana liar, dan praktik-praktik buruk produk keuangan yang melanggar hukum.
  • Mengoptimalkan peran koperasi melalui: (1) merevitalisasi BUMDes yang layak untuk dijadikan Koperasi, (2) merevitalisasi koperasi-koperasi pondok pesantren, dan (3) membentuk badan-badan usaha milik rakyat, termasuk BUM-Petani, dan BUM-Nelayan.
  • Membangun pusat desain industri (industrial design center) di bawah Kementerian Perindustrian yang langsung melayani kebutuhan riset, desain, dan rekayasa produk bagi industri manufaktur dengan prioritas produk-produk yang dibutuhkan masyarakat sekaligus menaikkan daya saing Indonesia di pasar global.
  • Menjadikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai salah satu motor ekonomi dan sumber penerimaan negara. Mengoptimalkan kolaborasi antara budaya, turisme dan industri kreatif untuk menciptakan produk dan brand yang mendunia dan berciri Indonesia.
  • Mengintensifkan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan kemitraan pengelolaan bidang SDA untuk peningkatan kualitas hidup dan penguatan ekonomi masyarakat lokal, termasuk melalui penyediaan sarana sekolah, rumah sakit, balai latihan kerja, dan UMKM bagi warga lokal.
Mewujudkan Keadilan Ekologis Berkelanjutan Untuk Generasi Mendatang
  • Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup harus melibatkan partisipasi rakyat termasuk masyarakat yang terkena dampak, masyarakat adat, perempuan, dan kelompok rentan lainnya.
  • Mendorong partisipasi masyarakat dalam investasi dan tindakan mandiri menyediakan listrik bersih baik secara on grid maupun off grid melalui skema insentif yang menarik.
  • Mendukung implementasi ekonomi sirkular dengan menerapkan prinsip “9R” yaitu Refuse, Rethink, Reduce untuk tahap desain produk; Reuse, Repair, Refurbish untuk tahap distribusi dan konsumsi; serta Remanufacture, Repurpose, Recycle untuk tahap produksi.
  • Menyiapkan regulasi untuk produk rendah karbon dan menjadikan pemerintah sebagai konsumen utama produk rendah karbon dalam kegiatan pembangunan. Menjadikan Indonesia sebagai zona larangan impor sampah B3 dan mendorong Indonesia menjadi wilayah bebas kantong plastik.
  • Menghadirkan keadilan iklim di Indonesia dengan memastikan harmonisasi nilai ekonomi dan ekologi di setiap sektor sekaligus memberikan perhatian terhadap masyarakat rentan.
Pemerataan Pembangunan Kota dan Desa Berbasis Manusia
  • Mengintegrasikan dan meningkatkan ekonomi regional dengan mewujudkan integrasi sistem angkutan umum dan logistik yang memperlancar pertukaran barang dan jasa antar kawasan.
  • Mewujudkan tata kelola lingkungan hidup kawasan metropolitan yang terpadu, berbasis ilmu pengetahuan terkini, dan partisipatif.
  • Mewujudkan kota layak huni dengan pemenuhan infrastruktur dasar, sosial, dan ekologis, di antaranya: jaringan transportasi, fasilitas kesehatan dan pendidikan, air bersih, sanitasi, energi, telekomunikasi, pengelolaan sampah, dan ruang terbuka hijau.
  • Meningkatkan dukungan pemerintah pusat dan daerah bagi pengembangan desa, termasuk melalui peningkatan secara signifikan alokasi Dana Desa yang pemanfaatannya disesuaikan dengan kebutuhan desa, dikelola oleh desa, untuk meningkatkan kemajuan ekonomi desa, kesejahteraan masyarakat desa, dan kemandirian pangan nasional.
  • Mengoptimalkan BAHU DESA untuk: (1) pendampingan hukum kepada Kepala Desa dan perangkat Desa, dan (2) pendampingan usaha BUMDes.
  • Mendorong pelestarian adat, seni, dan budaya masyarakat desa melalui peningkatan peran lembaga adat, penyediaan wadah ekspresi yang inklusif, serta pemberdayaan komunitas.
  • Mempercepat penyelesaian konflik-konflik agraria serta tumpang tindih penguasaan lahan secara menyeluruh melalui pendekatan lintas sektor yang partisipatif dan berkeadilan.
  • Membangun kawasan pesisir, kepulauan, dan pedalaman dengan memenuhi kebutuhan dasar warga melalui penyediaan akses air bersih dan sanitasi layak sebagai upaya peningkatan kualitas hidup manusia.
  • Memastikan ketersediaan bahan pokok dengan harga murah dan stabil melalui pembangunan sentra distribusi bahan pokok yang mudah dijangkau. Memastikan tersedianya fasilitas pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau.
Mewujudkan Manusia Indonesia yang Sehat, Cerdas, Produktif, Berakhlah dan Berbudaya
  • Merevitalisasi dan memperbaiki fasilitas Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Posyandu di seluruh Indonesia. Menambah Puskesmas baru dengan jumlah yang optimal serta layanan kesehatan primer dengan kualitas dan fasilitas yang layak di pedesaan.
  • Memastikan siswa lulusan Sekolah Dasar (SD) atau yang sederajat dapat melanjutkan pendidikan hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau yang sederajat, dengan meningkatkan daya tampung di sekolah negeri maupun melibatkan sekolah swasta.
  • Melanjutkan pemberian bantuan operasional sekolah berbasis kebutuhan di antaranya untuk memastikan kelayakan sarana prasarana lingkungan belajar termasuk WC, air bersih, sanitasi dan hygiene (WASH).
  • Mengangkat tenaga kependidikan honorer secara meritokratis dengan mempertimbangkan kebutuhan. Meningkatkan secara signifikan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan dikaitkan dengan kinerja. Mengurangi beban administrasi guru melalui pemanfaatan teknologi dan pembentukan satu data dan sistem terintegrasi.
  • Mendorong revitalisasi fasilitas fisik sekolah madrasah dan sekolah berbasis agama lainnya, baik yang dikelola oleh Kementerian Agama maupun swasta.
  • Memastikan setiap Perguruan Tinggi Negeri menerapkan biaya operasional yang transparan dan berkeadilan sehingga seluruh masyarakat dapat mengakses pendidikan tinggi.
  • Menurunkan prevalensi stunting dari 21.6% (2022) menuju 11,0%-12,5% (2029) melalui pendampingan ibu hamil hingga 1.000 hari pertama kehidupan anak, kolaborasi lintas sektor serta penguatan dukungan bagi kader desa/kelurahan untuk menjamin ketersediaan pangan seimbang, pencegahan infeksi dan perbaikan lingkungan.
  • Memprioritaskan alokasi dana riset pada perguruan tinggi agar efektif dan berdayaguna. Mengembangkan skema dana riset kompetitif bagi para dosen di perguruan tinggi. Mentransformasi tata kelola perguruan tinggi agar berdaya saing dan berdampak bagi dunia akademis, riset dan masyarakat.
Mewujudkan Keluarga Indonesia yang Sejahtera
  • Memberikan perhatian penuh dan bantuan kepada ibu hamil, memastikan implementasi cuti hamil dan melahirkan untuk ibu disertai dengan menghadirkan cuti bagi ayah.
  • Memastikan tersedianya lapangan kerja agar seorang ayah, ibu maupun seorang anak untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarganya. Memastikan biaya hidup yang terjangkau sebagai upaya dukungan negara dalam memastikan kesejahteraan setiap keluarga.
  • Mendorong pemenuhan gizi seimbang bagi setiap anak dan menurunkan risiko obesitas pada anak termasuk melalui pengaturan pada gula, garam dan lemak (GGL) berlebih serta menghadirkan fasilitas dan sarana- prasarana beraktivitas fisik bagi anak.
  • Mendorong keterlibatan orang tua dalam tumbuh kembang anak khususnya untuk pendidikan karakter. Melibatkan komunitas dalam pendidikan karakter dan penanaman nilai-nilai kepada anak, termasuk kejujuran, semangat juang, dan menghargai perbedaan.
Memperkuat Ketahanan dan Keamanan, Serta Tingkatkan Peran Kepemimpinan
  • Menyeimbangkan posisi Indonesia dalam Belt and Road Initiative (BRI), BRICS, dan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), untuk mengambil manfaat optimal bagi perekonomian Indonesia.
  • Menegaskan posisi Indonesia sebagai kekuatan tatanan regional di kawasan Indo- Pasifik.
  • Memperkuat kedaulatan Indonesia di wilayah perbatasan dan di pulau-pulau terluar melalui modernisasi pos penjagaan serta tapal batas negara di darat, patroli militer dan penjaga pantai Indonesia di laut sesuai batas kedaulatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat di perbatasan/pulau- pulau terluar.
  • Menugaskan setiap Duta Besar, Kedutaan Besar Republik Indonesia dan kantor perwakilan di seluruh dunia untuk berperan sebagai duta perdagangan Indonesia yang mempromosikan produk Indonesia.
  • Menciptakan tatanan dan regulasi internasional yang sesuai dengan aspirasi juga kepentingan rakyat Indonesia dan masyarakat dunia melalui penempatan perwakilan Indonesia dalam forum internasional.
  • Menginisiasi kerja sama ekonomi berkelanjutan di antara negara dan masyarakat dunia dalam memenuhi SDGs 2030 yang sesuai dengan konteks lokal/ regional dan mendukung munculnya indikator lainnya yang didasarkan kepada national well-being dan national environmental boundary.
  • Mendorong penguatan keamanan maritim Indonesia melalui kerja sama multilateral untuk menghadapi ancaman non-negara seperti pengambilan kekayaan laut ilegal, pembajakan laut, penyelundupan narkoba, perdagangan orang, kerusakan lingkungan maritim yang disengaja, dan sengketa wilayah.
Memulihkan Kualitas Hukum dan Demokrasi, serta Menyelenggarakan Pemerintahan yang Berpihak kepada Rakyat
  • Mempercepat reformasi hukum di empat area prioritas, yaitu peradilan dan penegakan hukum, agraria dan sumber daya alam, pencegahan dan pemberantasan korupsi, dan perundang-undangan.
  • Mengembalikan peran KPK dalam pemberantasan korupsi yang independen tidak tebang pilih dan memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum lain.
  • Mendorong pengesahan RUU Perampasan Aset sebagai upaya pemiskinan yang nyata dan bertanggung jawab bagi pelaku korupsi.
  • Memasukkan budaya anti-korupsi dalam kurikulum pendidikan nasional.
  • Mempercepat transformasi digital dalam penyelenggaraan negara melalui penerapan e-planning, e-budgeting, e-procurement, dan e-reporting, serta melanjutkan program Open Government Indonesia (OGI).
  • Memberikan ruang yang luas bagi daerah untuk mengatur dan mengelola potensi kekayaan yang dimilikinya. Mendorong Pemda meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mengurangi ketergantungan terhadap Dana Transfer Daerah.
  • Menjaga profesionalisme Polri dengan memastikan sistem rekrutmen, mutasi, dan promosi yang mengedepankan akuntabilitas dan meritokrasi.
  • Menjamin kebebasan berbicara, berekspresi dan berkumpul serta memperkuat peran pers dan masyarakat sipil. Memastikan partisipasi bermakna masyarakat dalam setiap proses pembentukan peraturan perundang- undangan.
Cepat Kerja - 17 Juta Lapangan Kerja Baru

Memastikan penyerapan angkatan kerja baru setiap tahun dan mengurangi jumlah pengangguran hingga mencapai tingkat penyerapan tenaga kerja optimal, agar semua rakyat cepat dapat kerja.

Satu Desa, Satu Puskesmas, Satu Dokter/ Nakes

Rakyat harus mudah mendapatkan pelayanan kesehatan tingkat pertama. Pemetaan kebutuhan penyediaan ataupun revitalisasi puskesmas di setiap desa. Disertai dengan ketersediaan dokter, tenaga kesehatan, dan obat esensial, serta percepatan digitalisasi layanan kesehatan (telemedicine)

Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

Memastikan setiap keluarga miskin menyekolahkan minimal 1 orang anaknya hingga sarjana untuk memutus rantai kemiskinan.

Perempuan Maju

Dukungan penuh terhadap pilihan perempuan di seluruh bidang disertai memperkuat posisi perempuan dalam relasi kerja dan menambah cuti melahirkan bagi ibu dan ayah dengan upah dan tunjangan tetap 100%.  Jaminan kesetaraan kepada perempuan maupun laki-laki untuk menjalankan peran pengasuhan dalam keluarga.

10 Juta Hunian

Pembangunan hunian baru atau renovasi seperti rumah sederhana, rusunami, rusunawa, disertai ketersediaan lahan yang strategis dan terjangkau dari pusat perekonomian serta transportasi umum, terutama untuk masyarakat berpenghasilan rendah, pekerja sektor informal, buruh, dan anak muda dengan skema pembiayaan yang mudah dan murah.

Buruh Naik Kelas

Meningkatkan kesejahteraan buruh dan pekerja melalui kesempatan kerja yang produktif, pekerjaan yang layak, serta perlindungan ketenagakerjaan.

Guru Ngaji dan Guru Agama Lain Digaji

Anggaran sebesar 4 juta triliun akan disiapkan Ganjar Mahfud untuk memberikan insentif kepada seluruh guru agama di Indonesia

Bagi Ganjar, pemberian insentif kepada guru mengaji dan guru agama sangat penting karena dibalik kegigihan mereka, ada tanggung jawab untuk mengajarkan budi pekerti bagi generasi muda. Dengan ilmu agama yang bagus, budi pekerti bagus, maka hubungan sosial akan bagus.

Kuliah Gratis untuk Anak Prajurit dan Bhayangkara

Pemerintah Ganjar-Mahfud akan memberikan beasiswa untuk anak-anak dari Bintara dan tentara yang diterima di Universitas Negeri dan nantinya akan diperbesar ke universitas lainnya.

Masjid Sejahtera, Pengurus Masjid Terlindungi

Program ini akan menyasar 741.991 masjid dan surau yang ada di Indonesia dan rumah ibadah lainnya yang juga membutuhkan bantuan sokongan dana dalam pembiayaan operasional.

Ganjar akan memberikan dana operasional untuk kesejahteraan masjid sebesar Rp1.000.000 perbulan. Untuk itu Ganjar-Mahfud akan berkoordinasi dengan Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) untuk melakukan pendataan. Anggaran yang dibutuhkan untuk program ini sekitar Rp8,9 triliun pertahun (0,3 persen dari APBN 2024)

Petani Bangga Bertani

Ganjar-Mahfud akan meningkatkan ketepatan pemberian pupuk subsidi dan memberikan asuransi usaha bagi para petani.

Mendukung petani, peternak, dan nelayan dengan alat modern, benih unggul, pupuk berkualitas, murah, dan tepat waktu. Memperbanyak sistem pengairan (waduk, bendungan, embung, dan irigasi), jalan usaha tani yang memadai, fasilitas cold storage, serta pengolahan dan pemasaran hasil tani, ikan, maupun ternak terintegrasi.

Dilaut Kita Jaya, Nelayan Sejahtera

Kesejahteraan nelayan dicapai melalui berbagai program riil, seperti :

  • Penghapusan kredit macet
  • Alokasi bahan bakar subsidi
  • Modal kerja khusus
  • Kemudahan perizinan kapal
Sikat KKN

Ganjar-Mahfud akan menyikat KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) di Indonesia. Untuk mewujudkan program tersebut, Ganjar akan mewujudkan regulasi yang baik, sistem kelembagaan yang baik, dan aktor yang baik.

Lansia Bahagia

Membentuk program kesejahteraan (workfare) opsional berupa pekerjaan ringan dan sederhana bagi lansia yang masih ingin bekerja dan program tunjangan yang memadai bagi terjaminnya kehidupan lansia.

Disabilitas Mandiri Berprestasi, Satu Desa Satu Mobil Akses

Ganjar-Mahfud ingin memberikan ruang dan perhatian yang setara bagi anak disabilitas agar kedepannya dapat mandiri dan produkti melalui program-program yang sudah dicanangkan Ganjar-Mahfud.

Diantara programnya adalah kesetaraan akses pekerjaan dan upah, pendidikan, pelayanan publik, serta memastikan seluruh infrastruktur publik ramah penyandang disabilitas.

Internet Super Cepat Gratis dan Merata

Program internet cepat, gratis, dan merata di sleuruh wilayah di Indonesia ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan membantu ekonomi lokal (UMKM).

Ganjar berharap dengan pemberian internet gratis bagi setiap sekolah dapat memberikan kesempatan yang sama kepada siswa untuk mengakses sumber daya pendidikan secara online, terlepas dari lokasi geografisnya.

Program ini tidak hanya dapat menunjang pendidikan, namun juga memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi.

KTP Sakti

Melalui program KTP Sakti, target Pemerintah Ganjar-Mahfud adalah menciptakan pendataan masyarakat yang lebih transparan, jelas, dan mudah diperoleh karena sumber data berasal dari kidentitas penduduk.

Melalui KTP sakti, akan lebih mudah untuk memetakan kebutuhan masyarakat, seperti kesehatan, pendidikan, program keluarga sejahtera, dan bantuan sosial lainnya.

Sekolah dapat Gaji, Lulus Pasti Kerja

Ganjar-Mahfud ingin merubah pendidikan vokasi yang dapat mempersiapkan siswa ke dalam dunia kerja. Bentuk persiapan yang dilakukan adalah fokus pada skills dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri, serta melakukan kolaborasi antarlembaga pemerintah dan industri.

Ganjar-Mahfud akan membentuk task force (formasi/unit) lintas lembaga pemerintah dengan partnership link and match dan skema founding antara pemerintah, industri, dan KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia).

Pasokan Pakan Aman, Harga Enak di Kantong

Menjamin ketersediaan pangan dari dalam negeri, aman, berkualitas, murah, dan terdiversifikasi berbasis kearifan lokal serta mendukung Desa Mandiri Pangan. Selain itu, kepastian pangan murah melalui stabilisasi harga pangan juga akan dijaga.

Melanjutkan Bansos

Ganjar-Mahfud berencana untuk melanjutkan program bansos dan meningkatkan nominalnya. Bansos akan didistribusikan melalui program KTP Sakti agar menyasar ke masyarakat yang membutuhkan.

Mudah Berusaha (UMKM dan Koperasi)

Menciptakan lingkungan usaha yang mendukung pertumbuhan usaha ultra mikro dan UMKM serta usaha-usaha yang mampu naik kelas secara konsisten melalui penataan dan implementasi regulasi untuk menjamin kepastian hukum serta menempatkan rakyat sebagai pusat dalam kegiatan berusaha.

Memastikan alokasi kredit perbankan minimal 35% untuk koperasi, UMKM, dan perusahaan rintisan diikuti dengan pelatihan serta fasilitasi akses pasar.

Uang Saku kader Posyandu

Belum ditemukan penjelasan lengkap mengenai program Uang Saku Kader Posyandu.

Rekam Jejak dan Prestasi

Pengalaman dan Kontribusi Sebelumnya

Organisasi

Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) seluruh Indonesia1985
HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) cabang Yogyakarta
Ketua Senat Universitas Gadjah Mada1995
Founder Indonesia Mengajar2010

Karir Profesional

Peneliti dan Koordinator Proyek di Pusat Antar-Universitas Studi Ekonomi Universitas Gadjah Mada1995
Direktur Riset The Indonesian Institute2005
Rektor Universitas Paramadina2007-2014

Karir Politik

Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat2014
Tim Sukses Pemenangan Jokowi-JK2014
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan2014-2016
Gubernur DKI Jakarta2017-2022

  • Pengalaman Organisasi
Majestic-55 (Pecinta Alam tahun 1988-1990)
Dewan Ambalan Pramuka (SMA)
Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang berakar ke Marhaenisme
  • Karir Professional
PT Prakarsa (Lembaga Konsultan HRD di Jakarta) tahun 1995 – 1999
PT Prastawana Karya Samitra
PT Semeru Realindo Inti Marhaenisme
  • Karir Politik
Anggota DPR-RI komisi VI bidang Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, dan Pangan2004-2009
Anggota Badan Legislasi DPR RI2004-2010
Ketua Pansus RUU tentang Partai Politik di DPR RI2007-2009
Ketua Pansus tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD di DPR RI 2007-2009
Sekretaris I Fraksi PDIP DPR RI2007-2009
Wakil Ketua komisi II DPR-RI bidang Pemerintahan dalam Negeri, Otonomi Daerah, Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi, Pemilu, Pertanahan, dan Reformasi Agraria2009-2014
Panitia Khusus Angket Bank Century2009-2010
Sekretaris Fraksi PDIP MPR RI2009-2010
Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI2010-2013
Gubernur Jawa Tengah2013-2018
Gubernur Jawa Tengah2018-2023

Sikap Terhadap Isu Strategis

Pendekatan dalam Menghadapi Isu-isu Kunci

  1. UU IKN
    Anies Baswedan menilai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) belum prioritas. Ia menambahkan, membangun fasilitas kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur untuk masyarakat jauh lebih mendesak daripada membangun sebuah kota baru.
  2. UU KPK
    Anies Baswedan berjanji akan merevisi UU KPK dan akan memperkuat dengan melegalkan undang-undang perampasan aset bagi koruptor.
  3. UU ITE
    Anies Baswedan dengan tegas akan merevisi UU ITE dan memberikan keluasan terhadap rakyat untuk berekspresi.
  4. UU Ciptaker & UU Kesehatan
    Anies Baswedan berjanjin akan mengkaji ulang UU Ciptaker dan UU Kesehatan, karena ia menilai perlu adanya masukan dari publik dan keadilan yang merata bagi warga negara.
  • RUU KPK

Apabila terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo akan menguatkan KPK (Komisi pemberantasan Korupsi) dan merevisi regulasi KPK.

Undang-Undang yang akan direvisi oleh Ganjar adalah UU No.19 Tahun 2019 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi.

  • IKN (Ibu Kota Negara)

Menanggapi proyek IKN, Ganjar Pranowo berencana akan melanjutkan proyek tersebut apabila terpilih menjadi presiden. Menurutnya IKN dapat terwujud dengan kekompakan.

Proyek tersebut tidak sekadar memindahkan tempat dan ibu kota, tapi membuka dan merubah mindset untuk menjadi negara maju, serta hilirisasi industri.

  • UU CIPTA KERJA

Setelah Undang-Undang Cipta Kerja disahkan pada 5 Oktober 2020, banyak masyarakat yang menolak UU tersebut.

Ganjar Pranowo melakukan beberapa langkah, diantaranya membuka posko pengaduan masyarakat, terjun ke masyarakat untuk menjaring informasi dari mereka, serta membagikan naskah final UU Cipta Kerja kepada Organisasi Serikat Buruh.

Ganjar menilai UU Cipta Kerja dapat menjadi jalan tol bagi kepala daerah dalam mengatasi persoalan daerahnya karena selama ini pemerintah daerah terkendala dengan regulasi yang banyak dan rumit.

Masyarakat yang merasa kesulitan dengan hal itu, rentan melakukan pungli di tempat pelayanan publik. 

  • UU ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik)

Berawal dari pernyataan Presiden Jokowi mengenai masyarakat yang kurang mendapatkan keadilan dari proses hukum pada UU ITE.

Jokowi meminta agar pasal yang menimbulkan multitafsir dapat diterjemahkan secara hati-hati dan jelas.  Apabila UU ITE tidak bisa memberikan rasa keadilan, Jokowi meminta agar UU ITE dihapus atau direvisi.

Mahfud MD sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan membentuk tim kajian UU ITE yang dipimpin oleh Deputi II, Sugeng Purnomo, untuk melakukan telaah.

Hasilnya, Mahfud mengumumkan bahwa UU No.11 Tahun 2008 tentang UU ITE tidak akan dicabut, melainkan akan dilakukan revisi secara terbatas pada beberapa pasal. 

Fun Fact

Fakta Unik Capres

Anies Rasyid Baswedan merupakan cucu dari pejuang kemerdekaan Indonesia yaitu AR Baswedan yang saat itu merupakan seorang jurnalis, diplomat dan pernah menjadi Wakil Menteri Muda Penerangan RI pada masa Kabinet Sjahrir.

  • Ketua Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) selama dua periode, periode 2014-2019 dan periode 2019-2024
  • Jika menjadi presiden ia adalah presiden dengan fisik tertinggi, yaitu 1,8 meter.
  • Jika Ganjar Pranowo menjadi presiden ia adalah presiden kedua yang mendapatkan jabatan top melalui jalur partai politik dan dimulai dari bawah. Banyak orang berada di partai politik, namun hanya ada satu di Indonesia yang mencapai jabatan presiden, yaitu Soekarno lewat PNI.

Penghargaan dan Pengakuan

Prestasi dan Pengakuan atas Kontribusi sejauh ini

Jakarta International Stadium

Menjelang purnatugas Anies berhasil menyelesaikan pembangunan Stadion JIS (Jakarta International Stadium) yang memakan biaya APBD 4.5 Triliun dengan kapasitas penonton mencapai 82 ribu. Tujuan dari pembangunan tersebut bukan hanya sekadar penyaluran hobi, stadion tersebut diharapkan akan menjadi pusat pariwisata dan pagelaran event internasional. Selain itu, tujuannya guna mendorong pembangunan fisik dan meningkatkan perekonomian masyarakat yang berada di kawasan tersebut.

Jakarta International E-Prix Circuit

Anies berhasil membangun ajak balap mobil listrik internasional yang menghabiskan biaya sebesar kurang lebih 190 Miliar. Dengan anggaran biaya sebanyak itu, menurut event Formula E akan mendatangkan banyak pengunjung atau wisatawan mancanegara, yang kemudian akan menggerakan perekonomian Jakarta dan bahkan nasional.

Pembangunan Jalur Sepeda

Pada masa kepemimpinan Anies, ia menggencarakan untuk membangun jalur sepeda sejauh 535,68 km di tahun 2026. Kini ia berhasil membangun jalur lebih dari 103 sepeda. Alasan ia membangun jalur sepeda ialah untuk kegiatan bertransportasi yang pergi bekerja sekaligus mengurangi polusi udara di tengah kota Jakarta.

Kampung Susun Akuarium

Pada masa Anies menjabat Gubernur DKI Jakarta, ia berhasil membangun Kampung Susun Akuarium. Kampung tersebut merupakan bentuk keadilan bagi seluruh warga Jakarta untuk memiliki hunian layak sehingga mereka dapat bertumbuh kembang menjadi warga kota yang mempertahankan karakter kampung. Sementara itu, kampung susun akuarium menjadi bagian dari penataan 21 kampung prioritas sesuai keputusan gubernur nomor 878 tahun 2018 tentang Gugus Tugas Pelaksanaan Penataan Kampung dan Masyarkat.

JakLingko dan Moda transportasi integrasi

Jaklingko merupakan sistem integrasi untuk menaungi angkutan umum di Jakarta. Sistem jaklingko mencakup pelayanan, tarif dan juga informasi. Anies berhasil menjalankan program moda transportasi yang terintegrasi dengan menggunakan kendaraan umum apapun yang hanya bertarif Rp.3.500 sudah bisa keliling Jakarta.

Revitalisasi Kota Tua Batavia

Anies merevitalisasi kota tua Batavia untuk bertujuan menjadi zona rendah emisi. Dulu bisa dilalui menggunakan kendaraan pribadi kini hanya dapat dilalui pejalan kaki, bus Transjakarta, kendaraan listrik, pesepeda dan bus berstiker khusus. Tehitung sudah 1,5 tahun wilayah kota tua menjadi kawasan rendah emisi.

Aplikasi Jaki

Saat masa pandemi COVID-19, sebagai sebuah gebrakan pelayanan digital atau online, Anies meluncurkan aplikasi Jaki (Jakarta Aplikasi Kini) untuk membantu warga DKI Jakarta yang terdampak covid dan penanganan covid. Saat ini pun, warga DKI Jakarta dapat menggunakan aplikasi Jaki untuk keperluan layanan administrasi digital.

Pembangunan Infrastruktur
  • Gerakan Seribu Umbung yang digagas Ganjar Pranowo sejak tahun 2015 telah tercapai.
  • Saat ini sebanyak 1.135 embung telah dibangun di Jawa Tengah yang bermanfaat untuk mengairi sawah saat musim kemarau dan menampung air saat musim hujan.
  • Selain itu, Ganjar telah membangun 42.181 jamban untuk masyarakat miskin di Jawa Tengah.
Pemerintah yang Berintegritas
  • Ganjar Pranowo menerapkan E-Budgeting dalam pelaksanaan sistem penataan di pemerintahan (good governance).
  • Sistem aplikasi terintegrasi atau Government Resource Management System (GRMS) dalam E-Budgeting dapat menciptakan transparansi, kemudahan pelayanan publik, dan penurunan angka korupsi.
Sektor Pertanian
  • Ganjar membuat program Kartu Tani pada tahun 2015 untuk menciptakan tata kelola pertanian yang baik, sehingga dapat menguntungkan petani sebagai produsen dan masyarakat umum sebagai konsumen.
  • Kartu Tani berfungsi untuk mendata petani dan tanaman yang sedang ditanamnya, serta dapat mengurangi jumlah perantara (middleman) yang membuat harga pertanian tinggi di pasaran.
  • Dari data tersebut Ganjar dapat mengontrol distribusi dan penerimaan subsidi pupuk ke petani, sehingga produktivitas petani meningkat, kebutuhan petani dan kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi.

Kasus dan Tantangan

Kasus-kasus yang Terkait

Tidak ada Kasus yang Menyangkut

Tidak ada Kasus yang Menyangkut Anies Baswedan

Desa Wadas
  • Kasus: Ganjar Pranowo dituntut warga Desa Wadas ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) atas dasar penerbitan SK Gubernur tentang Pembaharuan Atas Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah Bendungan Bener di Kabupaten Purworejo

 

  • Perkembangan Kasus: Warga wadas akhirnya menyetujui pembebasan lahan tambang batu andesit sebagai material pembuatan Bendungan Bener dengan bentuk ganti rugi uang senilai 11 Miliar.

Sebelum kesepakatan terbentuk, Ganjar turun ke lapangan untuk bertanggung jawab dan membereskan persoalan wadas. Ganjar juga meminta aparat untuk membebaskan warga yang ditahan dan menemui langsung orang-orang tersebut.

PT Semen Indonesia
  • Kasus : Ganjar Pranowo digugat oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) ke Ombudsman terkait dugaan maladministrasi izin lingkungan pendirian pabrik semen PT Semen Indonesia.

 

Sejatinya izin tersebut sudah dibatalkan atas keputusan persidangan MA. Namun, Ganjar justru mengeluarkan keputusan baru tentang izin lingkungan pendirian pabrik dan penambangan kepada PT Semen Indonesia tahun 2012.

  • Perkembangan Kasus: Ganjar akhirnya mencabut izin lingkungan pendirian pabrik semen PT Semen Indonesia. Disisi lain, PT Semen Indonesia masih dapat beroperasi kembali dengan syarat dari keputusan MA.

Total Harta Kekayaan

Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Anies Rasyid Baswedan Rp. 11.064.167.991

– Alat Transportasi dan Mesin : 640.000.000
– Harta Bergerak lainnya : 1.039.700.805
– Surat Berharga : 59.650.535
– Kas dan Setara Kas : 1.177.292.250
– Harta lainnya : 592.311.064
– Sub total : 16.587.444.654
– Hutang : 5.523.276.663

LHKPN Tahun 2019

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Anies Rasyid Baswedan Rp. 10.915.550.262

– Alat Transportasi dan Mesin : 648.000.000
– Harta Bergerak lainnya : 1.061.448.595
– Surat Berharga : 56.286.000
– Kas dan Setara Kas : 2.017.298.105
– Harta lainnya : 631.426.947
– Sub total : 17.761.861.647
– Hutang : 6.846.311.385

LHKPN Tahun 2020

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Anies Rasyid Baswedan Rp. 10.955.779.684

– Tahan dan Bangunan : 14.715.962.000
– Alat Transportasi dan Mesin : 550.000.000
– Harta Bergerak lainnya : 1.387.366.531
– Surat Berharga : 61.070.000
– Kas dan Setara Kas : 1.208.221.107
– Harta lainnya : 659.921.865
– Sub total : 18.562.541.503
– Hutang : 7.606.761.819

LHKPN Tahun 2021

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Anies Rasyid Baswedan Rp.11.187.431.089

– Tahan dan Bangunan : 14.669.138.000
– Alat Transportasi dan Mesin : 550.000.000
– Harta Bergerak lainnya : 1.387.366.531
– Surat Berharga : 61.070.000
– Kas dan Setara Kas : 1.398.460.219
– Harta lainnya : 675.247.998.
– Sub total : 18.741.282.748
– Hutang : 7.553.851.659

LHKPN Tahun 2022

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Ganjar Pranowo Rp. 9.974.102.309  dengan rincian berikut:

  • Tanah dan Bangunan : Rp. 1.197.000.000 
  • Alat Transportasi dan Mesin : Rp. 1.359.000.000
  • Harta Bergerak Lainnya : Rp. 415.861.750
  • Surat Berharga : —-
  • Kas dan Setara Kas : Rp. 7.002.240.559
  • Harta Lainnya : —-
  • Hutang : —-
LHKPN Tahun 2019

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Ganjar Pranowo  Rp. 10.525.241.063 dengan rincian berikut:

  • Tanah dan Bangunan : Rp. 2.585.531.000
  • Alat Transportasi dan Mesin : Rp. 1.042.000.000
  • Harta Bergerak Lainnya : Rp. 732.861.750 
  • Surat Berharga : —-
  • Kas dan Setara Kas : Rp. 6.164.848.313 
  • Harta Lainnya : —–
  • Hutang : —–
LHKPN Tahun 2020

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Ganjar Pranowo  Rp 11.775.068.380 dengan rincian berikut:

  • Tanah dan Bangunan : Rp. 2.625.827.000
  • Alat Transportasi dan Mesin : Rp. 1.620.000.000 
  • Harta Bergerak Lainnya : Rp. 705.861.750
  • Surat Berharga : —-
  • Kas dan Setara Kas : Rp. 6.823.379.630
  • Harta Lainnya : —–
  • Hutang : —-
LHKPN Tahun 2021

Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Ganjar Pranowo  Rp. 13.453.610.045 dengan rincian berikut:

  • Tanah dan Bangunan : Rp. 2.745.000.000
  • Alat Transportasi dan Mesin : Rp. 1.424.000.000
  • Harta Bergerak Lainnya : Rp. 676.111.750
  • Surat Berharga : —-
  • Kas dan Setara Kas : Rp. 9.978.498.295
  • Harta Lainnya : —–
  • Hutang : Rp. 1.370.000.000
LHKPN Tahun 2022

Lihat perbandingan capres lainnya

Membandingkan dua calon presiden sangat penting bagi pemilih karena membantu mereka membuat keputusan yang lebih informasional dan bijaksana dalam memilih pemimpin negara.

Potensi kecurangan

Berikut beberapa potensi kecurangan yang dapat terjadi ditahap ini:

Pembagian sisa surat undangan

Pembagian sisa surat undangan untuk memilih yang dibagikan kepada mereka yang tidak berhak.

Memindahkan suara calon

Memindahkan suara calon legislator kepada calon legislator lain dalam satu partai atau memasukkan suara partai ke calon legislator tertentu.

Jual beli rekapitulasi suara

Jual beli rekapitulasi suara, utamanya bagi partai yang tidak lolos parliamentary threshold.

Apakah Anda menemukan kecurangan
seperti contoh disekitar anda?